BERITASATU.COM – ASI mendorong bakteri dalam perut bayi menciptakan lapisan pelindung.
Sejak lama manfaat air susu ibu (ASI) sudah diketahui baik untuk
kesehatan bayi. Kini para ilmuwan menemukan manfaat lain ASI bagi
kesehatan bayi. Para ilmuwan di Duke University Medical Center, Inggris,
mengatakan, ASI mendorong penguatan sistem pencernaan bayi.
Hasil penelitian mengungkap, ASI membantu menciptakan koloni-koloni
flora mikrobiotik unik yang membantu penyerapan nutrisi dan mendorong
perkemangan sistem imun tubuh.
Pemimpin penelitian ini, dr William Parker, dikutip dari surat kabar Daily Mail mengatakan,
ini adalah studi pertama yang meneliti efek dari nutrisi bayi dengan
melihat pertumbuhan bakteri. Cara ini memperlihatkan pandangan terhadap
mekanisme tersembunyi mengenai manfaat dan keuntungan dari pemberian ASI
ketimbang susu formula untuk bayi baru lahir.
Menurut dr Parker, hanya ASI yang bisa mendorong kolonisasi biofilm
bermanfaat, dan pengetahuan ini memberi tahu, ada potensi untuk
mengembangkan pengganti ASI yang bisa menyerupai manfaat ASI untuk
kondisi-kondisi darurat karena ketidaksediaan ASI.
Selama ini telah diketahui, ASI bermanfaat untuk menurunkan kondisi
diare, flu, hingga infeksi saluran pernapasan bila diberikan pada bayi.
ASI juga mampu menjaga tubuh membentuk pertahanan terhadap alergi,
diabetes tipe 1, multiple sclerosis, dan beragam penyakit lain.
Para peneliti mempelajari mengenai peran flora di dalam perut
terhadap kesehatan, dan dari sana diketahui bagaimana pola konsumsi bayi
bisa memengaruhi kehidupan mikrobial.
Penelitian ini memelihara bakteri di dalam susu formula khusus bayi, susu sapi, dan ASI.
Sampel-sampel susu tersebut kemudian diinkubasi dengan bakteri E coli
yang dibutuhkan untuk membantu menghalau organisme tertentu yang bisa
mengakibatkan keracunan makanan.
Dalam beberapa menit, bakteri tersebut mulai berkembang biak di semua
spesimen, namun ada perbedaan cara. Pada spesimen ASI,
bakteri-bakterinya menempel bersama untuk membentuk biofilm, tipis,
membentuk lapisan bakteri yang bekerja sebagai pelindung terhadap
patogen dan infeksi.
Bakteri pada susu formula bayi dan sapi juga berkembang biak, namun tidak membentuk lapisan pelindung.
Dari penelitian ini, dr Parker berharap bisa membantu menciptakan
susu formula yang bisa memberikan manfaat mirip ASI, supaya bayi-bayi
yang tak memiliki kesempatan mendapat ASI bisa mendapat manfaat serupa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar